PROBOLINGGO, TALIGAMA NEWS – Sejumlah warga di Desa Alassumur Lor, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo menerima daging ayam dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dalam kondisi tidak layak konsumsi alias busuk. Akibatnya, daging bantuan itu pun lalu dibuang oleh penerima manfaat.
Arahan Kementrian Sosial (Kemensos) terkait penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dilakukan secara tunai melalui Kantor Pos dan bisa dibelanjakan di manapun sesuai dengan Pedoman Umum (Pedum), nampaknya tidak berlaku di Desa Alassumur Lor, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo.
Pasalnya, ada dugaan pengarahan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), saat mengambil BPNT di Pendopo Desa Alasumur Lor, sebesar 400 ribu untuk periode Juni dan Juli dengan total Rp 400 ribu.
Salah satu warga berinisial J mengatakan, setelah pembagian BPNT dari Kantor Desa Alasumur Lor, J bersama KPM lainnya diwajibkan membelanjakan ke salah satu E warung sembako di Kantor Desa Alasumur Lor
Setelah itu, warga hanya menerima uang tunai senilai Rp 400 ribu saja.
Senada, warga penerima BPNT lainnya yang berinisial Y pun memaparkan, untuk komoditi bantuan yang didapat dengan uang senilai Rp 400 Ribu itu yakni beras 30 kg.Telor 15 Butir, Ikan Ayam kurang dari setengah Kg, sayur Sop, buah S
salak 8 butir dan Tempe 1.
Dengan adanya laporan Dumas tersebut kepada awak media Taligama.news,” Tolong Pak Kasihan Warga miskin dusun Krajan RT 04, masak Telor di beri 15 Butir dan ayamnya seperti itu masak layak di makan oleh warga penerima.”Kata warga Pelapor.
Benar adanya keterangan dari ketua kelompok Dusun Krajan RB,”Iya pak benar sy sebagai ketua kelompok dusun krajan hanyalah sebatas membantu warga,benar dari E Warung tersebut yang Belanja Bu Kades Dan Pak Kades yang agenya mendatangkan dari luar desa Pak Munir.itu gelombang pertama penyaluran di kantor desa Alasumur Lor pada hari Rabo 10 Agustus 2022.” Tutur RB.
Setelah di koordinasi Kades Mulyono di Kantor Desa Alassumur Lor,”Saya masih baru menjabat Kepala Desa pak dan saya siap untuk belajar dari kesalahan saya, untuk kedepannya saya berupaya untuk memberikan sembako yang lebih baik dari yang kemarin,” Jelas Kades Mulyono.(Don)
