MADIUN, TALIGAMA NEWS – Pada hari Kamis tanggal 25 Agustus 2022 pukul 13.30 s.d. 14.25 WIB bertempat di Pendopo Kecamatan Pilangkenceng Kab. Madiun telah dilaksanakan kegiatan Kick Off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting antara Pemerintah Daerah Kabupaten Madiun dengan PT Jasa Marga (JNK) dan kegiatan diikuti kurang lebih 35 orang.
Dalam kegiatan tersebut di hadiri oleh
1.Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, SH
2. Direktur Jasamarga (JNK) BPK Ari Riyanto
3. Danramil Tipe B 0803/10 Pilangkenceng Kapten Inf. Sujitno.
4. Kapolsek Pilangkenceng AKP Koco Widodo, ST
5.Kejari Kab. Madiun diwakili Jaksa Pengacara Negara Yunita Ramadhani, S.H., M.H.
6. Kepala desa seKecamatan Pilangkenceng
7. Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Kenongorejo dan warga setempat.
Pada pukul 13.30 WIB kegiatan Kick off Kolaborasi Penurunan Stunting antara pemerintah daerah Kabupaten Madiun dengan PT.Jasamarga (JNK) dimulai dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Diteruskan dengan penandatangan kerjasama antara JNK dengan pemerintah daerah kabupaten Madiun dilanjutkan pemberian bantuan sosial dari JNK secara simbolis.
Direktur Jasa Marga JNK Bpk Ari Ri
Riyanto mengucapkan terima kasih atas kerja samanya, kami salah satu anak perusahaan BUMN memberikan program UMKM dan kami pilih penanganan penurunan angka Stunting.
Alhamdulillah kita bisa bersinergi dan kerja sama dengan pemerintah daerah dalam penanganan penurunan Stunting, yang mana penyebab Stunting yaitu kurang asupan gizi seiring dengan program pencegahan dan penurunan stunting, semoga tumbuh kembang anak menjadi lebih bagus.
Dilanjutkan sambutan Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, SH.,M.Ak.dalam mempercepat penurunan Stunting merupakan program pemerintah yg mencakup intervensi spesifik dan intervensi sensitif yg dilaksanakan secara konvergen, holistik, integratif, dan berkualitas melalui kerjasama multisektor pusat, daerah, desa dalam mewujudkan SDM yang cerdas.
Program PPS Di Kabupaten Madiun dapat berjalan lancar dengan adanya komitmen yang besar dari pemerintah daerah terhadap program
dengan OPD terkait, mitra kerja, dan elemen yang ada di kabupaten Madiun juga berperan dalam mensukseskan program PPS. adanya kerjasama ini diharapkan pemberian bantuan langsung kepada keluarga berisiko
dan baduta balita stunting di desa lokus stunting sebagai prioritas diharapkan mampu mendukung kegiatan khususnya intervensi gizi spesifik maupun sensitif dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kab. Madiun (Haris)