SURABAYA, TALIGAMA.COM,- Reuni emas mantan Satgas Rajawali IV Denpur Marinir Timor Timur tahun 1998 s/d 1999, suasana haru, saling jabat tangan dan berpelukan para personil mantan Satgas Rajawali IV melepas rindu bertemu kawan lama yang pernah menjadi saudara dan keluarga pada saat lalu di penugasan, sebagai pasukan pemburu dengan salam khasnya cuitan Rajawali dari Hotel Morozen, Jln Kayoon, Surabaya, Minggu (29/09/2024).
Dalam rangkaian acara, registrasi peserta, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Rajawali, sambutan ketua panitia, pemutaran filer penugasan, filer ucapan dari Panglima TNI sambutan Mayjen TNI Mar (Purn) Joko Supriyanto, Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, Mayjen TNI Mar (Purn) Suaf Yanu Hardani dan sambutan perwakilan dari anggota, pemberian tali asih, kesan-kesan anggota Satgas, vicon dengan anggota, foto bersama, pembuatan filer ucapan terima kasih kepada Panglima TNI serta ramah tamah.
Dalam sambutannya Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah menyampaikan, foto tidak bisa bicara tetapi dengan foto merupakan bukti bahwa kita pernah menjadi pelaku sejarah dalam mempertahankan kedaulatan NKRI, 25 tahun pengabdian yang menjadi kebangganan kita semua tergabung dalam Denpur Marinir Timor Timur tahun 1998 s/d 1999, semoga dengan adanya acara ini semakin mempererat tali persaudaraan dan silahturahmi kita.
Kebanggaan dan memberikan yang terbaik bagi Korps Marinir TNI Angkatan Laut dengan keberhasilan penugasan tempur merupakan wujud loyalitas dan pengorbanan yang tinggi seorang prajurit, ucapnya.
Menyapa satu persatu anggotanya, support anggota yang sakit, berhalangan hadir, bincang-bincang dan senda gurau bercerita nostalgia penugasan.
Usia boleh menua, badan boleh rentan tapi semangat tetap menyala, semoga kedepan tetap terjalin hubungan baik ini dan sebagai bukti contoh bagi generasi muda, pemberian tali asih kepada Warakawuri anggota Satgas Rajawali dan anggota yang sakit, foto bersama menutup acara.(Dispen Kormar/AB)
