Taligama.com – Tangerang Selatan 01/11/2023 | Dalam upaya kontrol sosial Dewan Pimpinan Cabang LSM Trinusa Kota Tangerang Selatan menemukan proyek yang di duga siluman milik DSDABM Kota Tangerang Selatan yang berada dilingkungan Kelurahan Perigi dan Kelurahan Pondok Kacang Timur Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan, (Pembangunan Jembatan Kali Jiun).
Salah seorang warga yang enggan di sebutkan identitasnya kepada laman ini mengaku dirinya tidak mengetahui jelas sumber anggaran proyek tersebut.
“Saya tidak tahu sumber anggarannya dari mana karena tidak ada papan proyeknya terpasang,” kata sumber yang identitasnya tidak mau dipublis, Rabu (01/11/2023).
Ketua DPD LSM Trinusa Banten Wahyudin yang berada di sekitaran proyek tersebut mengatakan kepada taligama.com. “apabila datang musim penghujan dan volume air deras maka proyek tersebut sewaktu-waktu dapat mengakibatkan penyumbatan air dan akan berdampak buruk bagi warga di sekitar proyek itu.” Terangnya
Wahyudin menambahkan. “Pekerjaan jembatan ini lambat, seperti tidak serius. Pernah tidak ada aktivitas sama sekali selama tiga minggu, itu kan sayang waktu. Yang membuat warga kesal tidak ada jalan sementara, sehingga kalau warga mau menyebrang harus memutar ke kampung lain yang jaraknya jauh”.Tuturnya.
Pekerja Tanpa APD (Alat Pelindung Diri) Mengangkangi SOP Yang ada dan Tanpa Papan Proyek
Menurutnya, Jembatan Kali Jiun tersebut berada di perbatasan antara Kelurahan Perigi dan dan Keluran Pondok Kacang Timur, merupakan akses utama warga yang menghubungkan jalan Jombang Raya termasuk akses utama perekonomian. Selama akses terputus, akibat pembangunan jembatan warga harus mencari jalan lain.
“Warga khawatir jika pekerjaan seperti sekarang, bertele-tele, proyek jembatan tersebut tidak akan selesai pada waktunya. Kalau begitu kan yang jadi korban warga, akses transportasinya jadi terganggu, harus muter dan cost lebih mahal,” keluhnya.
“Secara prinsip warga sangat mendukung rehabilitasi jembatan ini. Hanya saja pihaknya meminta semua pihak yang terlibat jangan memperlambat pengerjaannya. Selain itu, warga meminta kontraktor segera membangun jembatan sementara”. Tambanya
“Tidak hanya sampai di situ. Proyek jembatan Kali Jiun yang dibangun Pemkot Tangsel melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi tidak terlihat Papan pengumuman”. Tambahnya
“Setelah dari sini maka kami sebagai aktivis LSM Trinusa akan mengumpulkan data dan membuat kajian dengan beberapa fakta lapangan ini dan melaporkannya ke Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan sehingga dapat di audit lebih dalam”. Pungkasnya.
