Antoninho Rangel da Silva, Perwira TNI AD Kelahiran Timor Timur yang Kini Berpangkat Brigjen

Berita, Nasional286 Dilihat

JAKARTA, TALIGAMA NEWS – Wakil Asisten Intelijen Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Bidang Manajemen Intelijen, Brigadir Jenderal Antoninho Rangel da Silva menjadi salah satu dari 24 perwira tinggi TNI AD yang mendapatkan kenaikkan pangkat.

Ia mendapatkan kenaikan pangkat langsung diberikan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Senin (30/5/2022).

Antoninho merupakan pria kelahiran 17 Agustus 1968 di Timor Timur, yang kini bernama Timor Leste.

Ia mengatakan bahwa sebuah kehormatan bisa mendapatkan kenaikkan pangkat menjadi brigadir jenderal.

“Sebuah kehormatan yang hakiki bagi setiap prajurit sehingga kesempatan tersebut dapat digunakan untuk berkarya secara profesional, efektif, efisien dan modern,” kata Antoninho, Senin (30/5/2022) malam.

Antoninho merupakan abituren Akademi Militer (Akmil) angkatan 1992 dari kecabangan infanteri. Dalam perjalanan di dunia ketentaraan, Antoninho tercatat pernah berdinas di Batalyon Infanteri 408/Suhbrastha dan Batalyon Infanteri 410/Alugoro.

Kemudan, ia juga pernah dipercaya menjadi instruktur perang di Pusat Pendidikan Infanteri Bandung, Jawa Barat.

Selain itu, Antoninho juga pernah menjadi Perwira Pembantu Madya Pam Sinteldam VI/Mulawarman, Kasi Intel Korem 101/Antasari, dan Asops Satintel Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI.

Kemudian, Staf Ahli Pangdam IX/Udayana Bidang Ekonomi, dosen Sesko TNI, Paban IV/Log Ditum Sesko TNI, hingga Pamen Denma Mabesad.

Ia juga tercatat menjadi salah satu perwira yang turut mendesain pembentuan satuan Raider, sebuah pasukan elite yang dimiliki TNI.

Diberitakan sebelumnya, Dudung menaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula terhadap 24 perwira tinggi TNI AD di Mabesad, Jakarta, Senin.

Dalam sambutannya, Dudung mengingatkan, kenaikkan pangkat ini menjadi momentum untuk meningkatkan motivasi para perwira dalam pengabdiannya kepada TNI AD, bangsa dan negara.

“Dengan pangkat yang lebih tinggi, berupaya lah untuk menjadi semakin bermanfaat bagi orang lain terutama bagi anggota dan satuan tempat kita bertugas,” kata Dudung.

Kepada semua perwira tinggi TNI AD yang naik pangkat, Dudung mengajak mereka untuk terus memberikan teladan dan inspirasi yang baik kepada bawahan dalam bersikap dan bertindak.

Selain itu, ia mengingatkan agar tidak lupa memberikan perhatian terhadap kesejahteraan anggota dan keluarganya.

“Jadilah pemimpin yang tegas dan berani mengambil keputusan dengan dilandasi keinginan untuk memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara,” kata Dudung. (Red)