DELI SERDANG, TALIGAMA.COM,-Arden Silalahi Deli Serdang, Sumatera Utara Melaporkan menantu Ramlan Saragih ke Polda Sumatera Utara Sebab, Ramlan Simarmata menantu nya itu bernama lengkap Ramlan Saragih. Hal ini ter ungkap pada waktu sidang di PN Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara, Sabtu (02/11/24)
Hakim mengatakan kepada penggugat Arden Silalalahi bahwa menatunya itu bernama lengkap Ramlan Saragih bukan Ramlan Simarmata. “Kalau sidang ini mau terus dilanjutkan bapak harus mengetahui siapa yang di gugat apakah Ramlan saragih atau Ramlan Simarmata” Ucap Hakim.
Setelah di yakinkan dan di jelaskan oleh majelis hakim barulah kami mengerti bahwa selama ini keluarga besar saya di bohongi oleh Ramlam Saragih
“Apa maksud semua ini, kalau segala sesuatu dimulai dengan bohong pasti ada suatu kejahatan yang di tutup tutupi,”Ungkap Arden Silalahi
“Anak perempuan saya satu satunya sudah meninggal dunia dalam keadaan tidak wajar ada indikasi pembunuhan tapi kami tidak memilik bukti yang cukup,”Tambah Arden Silalahi
Kecurigaan kami tentu punya dasar yang kuat, setiap orang mati pasti memiliki tanda penyebab kematian. Contoh mati gatung diri sudah pasti lehernya patah dan keluar cairan pada alat vitalnya, mati tenggelam, mati di tusuk semua ada tandanya
“Ini anak kami meninggal lehernya membiru, mata terbuka dan lidahnya keluar macam orang tercekik tapi setelah di otopsi/eksaminasi hasilnya tidak di temukan penyakit penyebab kematian,”Tegas Arden Silalahi
“Hendak kemana kami meminta keadilan ini, kami besarkan anak kami, disekolahkan tinggi dan kami nikahkan ternyata kami di tipu mentah mentah,” Ucap Romelli br manurung Ibu Korban
Ramlan Saragih telah memalsukan identitasnya bagaimana kami tidak percaya KTP nya Ramlan Simarmata , Akta pernikahan juga tertera marga Simarmata tapi kenyataan sebenarnya Ramlan Saragih
Untuk itu kami telah melaporkan tindak pidana penipuan dan pemalsuan identitas ini pada polda sumatera utara dengan nomor LP : STTLP/B/1574/XI/2024/SPKT/
“Semoga kebenaran ini akan segera terungkap,” Harap Arden silalahi
Akibat dari penipuan ini, keluarga besar korban, menderita kerugian Rp. 379.000.
000 (Tiga Ratus Tujuh Puluh Sembilan Juta Rupiah), ….. Bersambung (Red)
–
